Selamat datang di Aktif Kita!
Mengenal UUD 1945: Struktur, Isi, dan Penjelasannya

Mengenal UUD 1945: Struktur, Isi, dan Penjelasannya

Sebuah simbol garuda yang menghadap kekanan dengan sayap terbuka

    Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945) terbagi menjadi beberapa bagian yang mencakup aturan dasar serta ketentuan pelaksanaan dan penyesuaian. Pembagian ini bertujuan untuk memberikan dasar hukum yang komprehensif bagi negara. UUD 1945 terbagi dari pembukaan, Batang tubuh (undang-undang pokok), aturan peralihan dan aturan tambahan.

    Dibawah ini terdapat penjelasan lengkap mengenai setiap topik penting yang diatur dalam UUD 1945, mulai dari daftar topik, urutan bab, hingga rincian pasal dan ayat yang terkait. Temukan jumlah pasal dan ayat yang mengatur setiap isu yang Anda cari, serta panduan terstruktur untuk memahami konstitusi negara Indonesia secara mendalam. Jelajahi UUD 1945 dengan mudah dan lengkap, serta peroleh wawasan mendalam mengenai hukum dasar negara kita. Ayo jelajahi dan pahami konstitusi kita lebih baik hanya di sini!


1. Pembukaan UUD 1945

    Pembukaan ini adalah bagian yang mendasari seluruh isi UUD 1945, berisi nilai-nilai filosofis dan dasar ideologis negara, termasuk Pancasila. Pembukaan ini terdiri dari empat alinea yang menegaskan cita-cita kemerdekaan, kedaulatan rakyat, dan tujuan bangsa Indonesia.


2. Batang Tubuh (Undang-Undang Pokok) UUD 1945

    Bagian Batang Tubuh merupakan inti dari UUD 1945, yang terdiri dari pasal-pasal yang mengatur berbagai aspek kehidupan bernegara. Setelah amandemen, Batang Tubuh UUD 1945 terdiri dari:

  • 16 Bab: Masing-masing bab membahas topik-topik penting seperti bentuk dan kedaulatan negara, hak asasi manusia, lembaga negara, dan aturan dasar pemerintahan.
  • 37 Pasal sebelum amandemen, dan menjadi 73 Pasal setelah amandemen. Setiap pasal mengatur masalah spesifik dalam pemerintahan, hak-hak warga negara, dan lembaga-lembaga negara.
  • Ayat-ayat: Pasal-pasal tersebut terperinci dalam ayat-ayat yang menjelaskan ketentuan-ketentuan secara lebih detail.

    Secara rinci, isi dari batang tubuh UUD 1945 adalah sebagai berikut:

No. Pokok Bahasan Bab Pasal Total Pasal Total Ayat
1. Bentuk dan Kedaulatan I 1(1)-1(3) 1 3
2. Majelis Permusyawaratan Rakyat II 2(1) - 3(3) 2 6
3. Kekuasaan Pemerintah Negara III 4 - 5 12 37
4. Dewan Pertimbangan Agung IV 16 1 1
5. Kementerian Negara V 17 1 4
6. Pemerintahan Daerah VI 18 1 11
7. Dewan Perwakilan Rakyat VII 19-22B 4 18
8. Dewan Perwakilan Daerah VII A 22C - 22D 1 8
9. Pemilihan Umum 22E 1 6
10. Hal Keuangan VIII 23 - 23D 1 7
11. Badan Pemeriksa Keuangan VIII A 23E - 23G 1 7
12. Kekuasaan Kehakiman IX 24 - 25 1 16
13. Wilayah Negara IX A 25A 1 1
14. Warga Negara dan Penduduk X 26-28 3 7
15. Hak Asasi Manusia XA 28A - 28J 1 26
16. Agama XI 29 1 2
17. Pertahanan dan Keamanan Negara XII 30 1 5
18. Pendidikan dan Kebudayaan XIII 31 - 32 2 7
19. Perekonomian Nasional dan Kesejahteraan Sosial XIV 33-34 2 9
20. Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan XV 35 - 36C 2 5
21. Perubahan Undang - Undang Dasar XVI 37 1 5
21 Pokok Bahasan 16 37 37 194


3. Aturan Peralihan

    Aturan Peralihan di UUD 1945 berisi ketentuan-ketentuan sementara yang mengatur bagaimana transisi dari peraturan lama menuju peraturan baru dalam UUD 1945 setelah amandemen. Aturan ini dibuat untuk memastikan tidak ada kekosongan hukum selama masa transisi dan memberi kelanjutan pemerintahan.

No. Pokok Bahasan Bab Pasal Total Pasal Total Ayat
1. Aturan Peralihan I, II, III 3 2


4. Aturan Tambahan

    Aturan Tambahan memberikan ketentuan tambahan yang memungkinkan adanya penyesuaian atau pelaksanaan lebih lanjut terhadap hal-hal yang belum diatur secara rinci dalam Batang Tubuh. Aturan ini juga memberikan landasan untuk perubahan atau amandemen di masa depan jika diperlukan.

No. Pokok Bahasan Bab Pasal Total Pasal Total Ayat
1. Aturan Tambahan I, II 2 2